Minggu, 09 September 2018

Anyelir

Jika hilang baru bertanya dimana
Jika pergi baru dicari kemana.
Sewaktu ada tak terlihat mata.

Angkuh itu mengudara.
Ditengah elok pilihan yang tersedia.
Bak anyelir ditengah ribuan mawar merah merona. Tak terlihat pada mata-mata serakah sang tuan legenda.

Saat darah mengalir karena duri. Baru sadar yang indah menyakiti. Lalu anyelir itu dicari. Pada tuan yang tengah sakit hati.

9 September 2018
-Hana Larasati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar